Berita  

Ridwan Kamil Serahkan Program Pemprov Jabar Berupa Bantuan Rutilahu di Pangandaran

Avatar of Redaksi
Ridwan Kamil Serahkan Program Pemprov Jabar Berupa Bantuan Rutilahu di Pangandaran
Kepala Dinas Perumahan Dan Permukiman Provinsi Jawa Barat Boy Iman Nugraha.

PANGANDARANTODAY- Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan terobosan pemulihan ekonomi rakyat Pangandaran lewat bantuan rumah tidak layak huni (rutilahu).

Kepala Dinas Perumahan Dan Permukiman Provinsi Jawa Barat Boy Iman Nugraha mengatakan, program rutilahu merupakan salah satu bantuan yang langsung menyentuh masyarakat dan dilakukan setiap tahun di Jawa Barat.

“Kondisi pandemi Covid-19 sangat berdampak pada perekonomian rakyat, maka kami terus melakukan program yang menyentuh kepada masyarakat melalui rutilahu,” kata Boy, Minggu (20/2/2022).

Boy menambahkan, tahun 2021 lalu, Provinsi Jawa Barat telah menggelontorkan anggaran Rp670,075 miliar untuk bantuan rutilahu.

“Bantuan sosial dari Pemprov Jabar di tahun 2021 sebanyak 38.290 unit rutilahu yang tersebar di 1.230 desa di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat,” tambahnya.

Pada setiap pembangunan satu unit rumah, dapat memanfaatkan minimal 3 orang pekerja, sehingga di tahun 2021 telah menyerap tenaga kerja sebanyak 114.870 orang diluar tim fasilitator lapangan dan para koordinator fasilitator.

“Kabupaten Pangandaran ini di tahun 2021 mendapat 970 unit rumah senilai Rp16.975.000.000 tersebar di 13 desa,” jelasnya.

Selain rutilahu, Pemprov Jabar juga menggelontorkan anggaran penataan Alun-alun di Desa Cintakarya, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.

Alun-alun di Desa Cintakarya akan menjadi Ibu Kota Baru Kabupaten Pangandaran.

“Alokasi penataan Alun-alun di Ibu Kota Baru Kabupaten Pangandaran teralokasikan Rp18 miliar dari APBD Provinsi Jawa Barat,” tuturnya.

Sarana dan fasilitas di Alun-alun Ibu Kota Baru Pangandaran itu terdiri dari lapangan upacara, jogging track, taman bermain, amphiteater, pelataran pandang, area hijau, area umkm, food court dan area parkir.(*)