Anggota Komisi VI DPR RI Tekankan Pentingnya Literasi Digital untuk Kesejahteraan Masyarakat Pangandaran

Anggota Komisi VI DPR RI Tekankan Pentingnya Literasi Digital untuk Kesejahteraan Masyarakat Pangandaran

PANGANDARAN TODAY – Anggota Komisi VI DPR RI Hj. Ida Nurlaela Wiradinata menegaskan komitmennya untuk mendukung peningkatan literasi digital warga Pangandaran, yang menurutnya tidak hanya cukup menjadi pengguna teknologi, tetapi menjadi pengguna yang cerdas dan kritis. Bahkan dapat mengoptimalkan platform digital untuk meningkatkan kesejahteraan.

Anggota DPR RI Dapil Jawa Barat X dari PDI Perjuangan ini juga mengatakan bahwa digitalisasi yang dihadapi saat ini bukan sekadar memindahkan barang dari pasar fisik ke lokapasar (marketplace). Ini adalah transformasi fundamental cara berpikir dan berbisnis.

“Hari ini, kita tidak lagi berbicara tentang apakah kita harus masuk ke dunia digital,
melainkan bagaimana kita bertahan dan berdaulat di dalamnya. Melalui gawai
di tangan, setiap orang termasuk UMKM kini memiliki etalase yang sama luasnya dengan pelaku usaha besar,” ujar Ida yang hadir sebagai pembicara kunci pada acara ini.

Baca juga:  Penipuan Berkedok Petugas BPJS: Waspadai Modus Penipuan yang Merugikan Miliaran Rupiah

Selain paparan materi dari Narasumber lain, acara yang digelar di salah satu hotel di Pangandaran (24/12/25) juga menjadi wadah diskusi mengenai tantangan era digital, termasuk penanganan informasi palsu (hoaks) yang kerap beredar di media sosial.

“Media sosial bukan hanya tempat mencari hiburan, melainkan instrumen ekonomi bagi desa, Mari kita jadikan media sosial sebagai alat meningkatkan ekonomi, bukan sekadar ruang pamer,” tambah Hj. Ida Nurlaela Wiradinata.

Acara dihadiri ratusan peserta berbagai elemen masyarakat, termasuk kelompok pemuda, pendidik, pelaku UMKM, Pengurus Koperasi dan perangkat desa. Dalam sosialisasi ini juga membekali peserta dengan kemampuan untuk memilah informasi, menjaga keamanan data pribadi, serta memanfaatkan teknologi digital secara produktif dan bijak.

Baca juga:  Bersiap Hadapi Ancaman Perang, Pussenarhanud Kodiklatad Laksanakan Latbakjatrat Terintegrasi Arhanud TA 2022

Diharapkan angka literasi digital di Pangandaran terus meningkat, sejalan dengan visi pembangunan yang modern namun tetap berakar pada nilai-nilai kemanusiaan.***

Pos terkait