PANGANDARAN TODAY – Ketua DPRD Pangandaran, Asep Noordin, menolak usulan pengadaan mobil dinas baru. Ia menilai kendaraan yang saat ini digunakannya masih dalam kondisi baik dan tidak memerlukan penggantian. Pemerintah Kabupaten Pangandaran sebelumnya mengusulkan pengadaan mobil dinas baru untuk para pimpinan DPRD, namun Asep menilai dana tersebut lebih baik dialokasikan untuk kepentingan masyarakat.
Sebagai pemimpin DPRD selama dua periode, Asep mengungkapkan komitmennya untuk lebih mengutamakan kebutuhan rakyat dibandingkan fasilitas pribadi. “Dana ini sebaiknya digunakan untuk kepentingan masyarakat umum,” ujarnya pada Kamis (17/10/2024).
Menurutnya, pengadaan mobil dinas baru bukanlah prioritas, apalagi mengingat mobil yang digunakannya saat ini masih dalam kondisi layak.
Asep menjelaskan bahwa ia merasa nyaman dengan mobil dinas yang lama dan tidak merasakan kebutuhan untuk mengganti kendaraan. “Saya masih menggunakan mobil lama, dan menurut saya itu sudah cukup layak,” katanya. Dengan penolakan ini, Asep berharap dapat memberi contoh kepada pejabat lain agar lebih bijaksana dalam menggunakan anggaran.
Anggaran Dialihkan untuk Kepentingan Mendesak Masyarakat
Dalam pandangannya, anggaran untuk mobil dinas lebih bermanfaat jika dialihkan kepada program yang lebih mendesak bagi masyarakat. “Langkah seperti inilah yang semestinya dilakukan,” tegasnya. Asep menekankan pentingnya pengalokasian anggaran untuk hal-hal yang langsung berdampak pada kesejahteraan rakyat, bukan sekadar untuk pemenuhan kebutuhan fasilitas pribadi pejabat.
Asep Noordin juga menyoroti pentingnya efisiensi dalam pengelolaan anggaran daerah, terutama di tengah kondisi keuangan yang dipengaruhi oleh berbagai kegiatan, seperti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Ia mengingatkan bahwa belanja daerah harus dikelola secara bijak. “Kami berharap belanja daerah ke depannya dilakukan dengan lebih efisien,” tambahnya.
Tidak hanya menekankan pada efisiensi belanja, Asep juga mengusulkan pentingnya optimalisasi pendapatan daerah. Menurutnya, dengan upaya optimalisasi ini, pemerintah daerah bisa memaksimalkan sumber daya yang ada demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Ke depan, perlu ada upaya serius untuk mengoptimalkan pendapatan daerah,” jelas Asep.
Dengan langkah ini, Asep Noordin menunjukkan komitmennya untuk selalu mendahulukan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi. Sikap ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi para pejabat lainnya dalam mengelola anggaran negara agar tepat sasaran dan bermanfaat langsung bagi rakyat.***
