Pentingnya Kesadaran Akan Infeksi Gigi, Ini Penjelasan drg. Rani Septikasari di Acara Ngobatan RSUD Pandega Pangandaran

Avatar of Meilani
Pentingnya Kesadaran Akan Infeksi Gigi, Ini Penjelasan drg. Rani Septikasari di Acara Ngobatan RSUD Pandega Pangandaran
drg. Rani Septikasari, Sp. B.M.M, seorang Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial di RSUD Pandega Pangandaran./Dok Humas RSUD Pandega

PANGANDARAN TODAY – RSUD Pandega Pangandaran baru-baru ini menyelenggarakan acara Ngobrol Bareng Seputar Kesehatan (Ngobatan) dengan drg. Rani Septikasari, Sp. B.M.M, seorang Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial di RSUD Pandega Pangandaran, Senin 18 Desember 2023.

Acara ini bertema “Apakah Infeksi Gigi Mengancam Nyawa?” dan membawa penekanan pada kesadaran akan pentingnya kesehatan gigi dalam menjaga kesejahteraan umum.

Acara Ngobatan di RSUD Pandega Pangandaran

Ngobatan diadakan di ruang tunggu poliklinik lantai 3 Gedung A RSUD Pandega Pangandaran. Sebagai inovasi tambahan, acara ini juga disiarkan secara live melalui Instagram resmi RSUD Pandega Pangandaran, memperluas jangkauan dan memberikan akses kepada masyarakat luas.

Infeksi Gigi dan Dampaknya pada Kesehatan Umum

Dalam diskusi yang mendalam, drg. Rani Septikasari membahas dampak serius yang dapat ditimbulkan oleh infeksi gigi terhadap kesehatan secara keseluruhan. Dalam beberapa kasus, infeksi gigi tidak hanya memengaruhi kenyamanan oral, tetapi juga dapat menimbulkan risiko serius bagi organ vital.

Baca juga:  Percepat Layanan, Bank Darah di RSUD Pandega Pangandaran Diresmikan

Mengatasi Mitos seputar Infeksi Gigi

Acara ini juga menjadi kesempatan untuk membongkar mitos seputar infeksi gigi yang seringkali menjadi sumber kebingungan. Dr. Rani Septikasari memberikan penjelasan yang jelas dan ilmiah, memberikan pemahaman yang lebih baik kepada audiens tentang kondisi ini.

Pentingnya Kesadaran Akan Infeksi Gigi, Ini Penjelasan drg. Rani Septikasari di Acara Ngobatan RSUD Pandega Pangandaran
RSUD Pandega Pangandaran menggelar acara NGOBATAN atau Ngobrol Bareng Seputar Kesehatan, Senin 18 Desember 2023./Dok. Humas RSUD Pandega

Kesadaran akan Pencegahan Infeksi Gigi

Sebagai seorang ahli, drg. Rani Septikasari menekankan pentingnya pencegahan infeksi gigi. Beliau memberikan tips praktis tentang perawatan gigi yang baik dan menjelaskan tindakan pencegahan yang dapat diambil untuk menghindari risiko infeksi gigi yang berpotensi membahayakan kesehatan.

Keterlibatan Komunitas melalui Siaran Langsung Instagram

Dengan menyelenggarakan acara Ngobatan dan menyiarannya melalui Instagram, RSUD Pandega Pangandaran berhasil melibatkan komunitas secara langsung. Pertanyaan dari pemirsa di Instagram pun dijawab oleh drg. Rani Septikasari, memberikan pengalaman yang interaktif dan informatif bagi semua yang terlibat.

Kesimpulan: Membangun Kesadaran akan Kesehatan Gigi

Acara Ngobatan di RSUD Pandega Pangandaran tidak hanya menjadi platform untuk berbagi pengetahuan medis, tetapi juga untuk membangun kesadaran akan pentingnya merawat gigi dan mencegah potensi risiko kesehatan serius. Melalui keterlibatan aktif dan penyuluhan yang jelas, RSUD Pandega Pangandaran berkomitmen untuk terus mendukung kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan holistik terhadap kesehatan oral dan umum.

Baca juga:  Optimalisasi Pelayanan Kesehatan di RSUD Pandega Pangandaran: Mapay Pandega 2024

Infeksi odontogenik merupakan infeksi yang terjadi di dalam rongga mulut yang disebabkan oleh jaringan keras gigi dan jaringan penyangga gigi. Infeksi gigi bisa terjadi melalui :

1. Periapikal : jalur masuk infeksi di rongga mulut melalui gigi berlubang dan meyebabkan pulpa gigi mati.

2. Periodontal : jalur masuk infeksi di rongga mulut melalui gusi infeksi yang dipenuhi karang gigi.

3. Perikorona : jalur masuk infeksi melalui gigi bungsu yang tumbuh tidak sempurna.

Kerusakan gigi bisa terjadi karena fisik (trauma, suhu makanan terlalu dingin atau panas), kimiawi (bahan kimia, makanan yang terlalu asam), biologi (bakteri).

Banyak macam kerusakan gigi, diantaranya:

1. Pulpitis reversible : radang pulpa yang masih bisa diperbaiki dengan penambalan gigi karena kerusakan hanya sampai ke dentin.
2. Pulpitis irreversible : lubang gigi yang lebih dalam yang menyebabkan pulpa gigi radang dan tidak bisa langsung sembuh namun harus melalui perawatan saluran akar.
3. Nekrosis/ gangren pulpa : gigi berlubang yang sudah besar serta tidak menimbulkan rasa sakit karena gigi sudah mati sehingga harus dilakukan pencabutan gigi.
4. Abses periapical : Adanya nanah pada rongga mulut yang terjadi karena infeksi
5. Abses spasium : Bengkak yang berisi nanah terjadi di area wajah karena infeksi yang terjadi pada gigi.

Baca juga:  Kenali Ciri Khas Kanker Payudara: Acara NGOBATAN di RSUD Pandega Pangandaran Bersama dr. Ady Mulya, Sp.B

Sumber infeksi harus sesegera mungkin dihilangkan dengan cara :
1. Perawatan saluran akar
2. Ekstraksi (insisi drainase)
3. Pemberian antibiotika dan analgetika
4. Terapi suportif dengan memperhatikan adanya gangguan pertahanan tubuh

Semakin cepat infeksi odontogenik dilakukan pengobatan maka tingkat keberhasilan perawatan akan semakin tinggi.

Jika dirasakan sudah ada keluhan pada gigi, segera lakukan konsultasi ke dokter gigi agar bisa mendapatkan perawatan lebih lanjut. Klinik Gigi RSUD Pandega Pangandaran buka setiap hari Senin sampai dengan Sabtu.***