PANGANDARAN TODAY – Idul Fitri adalah momen spesial yang penuh dengan kebahagiaan, silaturahmi, dan tentu saja, aneka hidangan khas yang menggugah selera. Dari ketupat sayur, opor ayam, rendang, hingga kue kering, semua menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi Lebaran. Namun, banyak dari makanan ini mengandung lemak jenuh, kolesterol, dan gula yang tinggi, yang jika dikonsumsi secara berlebihan dapat membahayakan kesehatan.
Agar tetap bisa menikmati suasana dan hidangan Lebaran tanpa rasa khawatir, berikut adalah panduan pola makan sehat saat Lebaran yang bisa Anda terapkan bersama keluarga tercinta.
1. Nikmati Kue Lebaran dengan Bijak
Kue kering seperti nastar, kastengel, dan putri salju memang menggoda, namun biasanya tinggi gula dan lemak. Konsumsilah dalam jumlah yang wajar, cukup sebagai camilan dan jangan dijadikan makanan utama.
Tips konsumsi sehat:
– Batasi maksimal 2-3 potong kue kering dalam satu waktu.
– Perbanyak minum air putih untuk membantu metabolisme tubuh.
– Hindari minuman manis seperti soda atau sirup berlebihan.
2. Ketupat Sayur Tetap Aman, Asal Diimbangi Serat
Ketupat sayur adalah menu klasik Lebaran yang kaya akan cita rasa. Meskipun begitu, santan yang digunakan dalam sayur bisa meningkatkan kadar lemak dalam tubuh. Oleh karena itu, seimbangkan dengan konsumsi serat dari sayuran segar dan buah-buahan.
Rekomendasi sehat:
– Tambahkan lalapan atau salad sayur ke dalam menu.
– Konsumsi buah seperti pepaya, semangka, atau jeruk setelah makan.
– Gunakan santan encer atau santan nabati sebagai alternatif yang lebih ringan.
3. Kunci Utama: Porsi Makan Seimbang
Salah satu kesalahan umum saat Lebaran adalah makan berlebihan karena banyaknya pilihan makanan yang tersedia. Padahal, makan dalam porsi besar tidak hanya memperberat sistem pencernaan tetapi juga meningkatkan risiko lonjakan gula darah dan kolesterol.
Cara menjaga porsi:
– Gunakan piring kecil untuk membantu mengontrol jumlah makanan.
– Cukup ambil satu porsi dari setiap jenis makanan.
– Dengarkan sinyal kenyang dari tubuh, dan berhenti makan sebelum terlalu kenyang.
4. Tetap Bisa Menikmati Rendang, Asal Aktif Bergerak
Rendang adalah salah satu menu favorit saat Lebaran yang kaya akan rasa dan bumbu. Namun, rendang juga mengandung banyak lemak jenuh. Anda masih bisa menikmatinya, asalkan diimbangi dengan aktivitas fisik.
Solusi sehat:
– Konsumsi rendang dalam jumlah kecil.
– Lakukan olahraga ringan setelah makan seperti berjalan kaki selama 30 menit.
– Hindari mengonsumsi rendang lebih dari sekali dalam sehari.
5. Pilih Bagian Ayam yang Rendah Lemak untuk Opor
Opor ayam biasanya dimasak dengan santan kental dan menggunakan potongan ayam berlemak. Agar lebih sehat, pilih bagian dada ayam tanpa kulit dan gunakan santan rendah lemak.
Alternatif lebih sehat:
– Rebus ayam terlebih dahulu untuk mengurangi kandungan lemak sebelum dimasak dengan bumbu opor.
– Gunakan susu rendah lemak atau santan nabati sebagai pengganti santan biasa.
– Tambahkan sayuran seperti kentang dan wortel untuk memperkaya kandungan serat.
6. Jangan Jadi “Magar” Saat Libur Lebaran
Libur panjang seringkali membuat kita terlena dan memilih bermalas-malasan. Padahal, tetap aktif saat Lebaran penting untuk menjaga metabolisme tubuh tetap optimal.
Aktivitas fisik yang bisa dilakukan:
– Jalan santai pagi atau sore bersama keluarga.
– Membersihkan rumah atau halaman.
– Bermain bersama anak-anak atau keponakan.
7. Tetap Terhidrasi dan Hindari Minuman Bersoda
Selama Lebaran, kita sering lupa untuk cukup minum air putih karena fokus pada makanan dan minuman manis. Padahal, hidrasi sangat penting untuk membantu pencernaan dan menjaga energi.
Tips menjaga hidrasi:
– Sediakan air putih di meja makan saat jamuan keluarga.
– Minum air setiap satu jam sekali, terutama setelah makan berat.
– Hindari minuman manis atau bersoda yang bisa menyebabkan dehidrasi.
8. Jaga Pola Tidur dan Hindari Begadang
Pola tidur yang kacau selama libur Lebaran juga dapat mempengaruhi kesehatan, terutama kadar gula darah dan tekanan darah. Pastikan Anda tetap tidur cukup dan berkualitas.
Tips menjaga pola tidur:
– Hindari konsumsi kafein atau makanan berat menjelang tidur.
– Buat suasana kamar yang nyaman dan tenang.
– Tidur minimal 7-8 jam setiap malam.
Selamat merayakan Idul Fitri bersama keluarga tercinta, semoga kebahagiaan dan kesehatan selalu menyertai Anda sepanjang hari raya. Lebaran sehat, hati senang, tubuh pun tetap bugar!
Bila terjadi inilah nomor penting layanan RSUD Pandega Pangandaran dan hubungi saat jam kerja yaitu:
Nomor IGD (0625) 7503045
Information Centre (0625) 7503044
Nomor Laboratorium 0821-1932-9525
Nomor Radiologi 0877-1985-7088
Nomor Humas RSUD Pandega Pangandaran 0821-2005-6071